Mahsuuuunnn sahabatku kini
akhirnya kau telah mantabkan hatimu..
Setelah jalan panjang yang
kamu lalui memang sudah saatnya cinta untuk berlabuh. heehehe... Aku belum
kenal siapa kini wanitamu, Kalo gak salah namanya Citra Wulandari ya..? tapi
yang jelas dari ceritamu waktu PULKAM dan ngobrol bareng di teras atau waktu di
BIS pas pulang dari Jogja kemarin dia memang wanita yang kamu butuhkan, bukan
hanya yang kamu inginkan. Kamu begitu mengagumi semua tentangnya, kamu
mencintai semua yang ada padanya, meski kamu juga pernah bercerita tentang sisi
kurangnya tapi juga kamu jawab sendirikan bahwa kamu siap melengkapinya. (Asyik
gayamu Romantis...)
Sun... Saat pulang dari
JOGJA kemarin jujur aku melihat kamu yang berbeda..
Bukan.. Bukan kamu yang berubah,
tapi kamu yang bertambah..
Aku melihat Mahsun yang
sekarang jauh bertambah dewasa, kamu kini jauh lebih mengerti arti kehidupan
dan kamu juga jauh lebih pandai untuk memaknai kehidupan. Kamu masih ingat
perkataanmu dahulu "fah.. Setiap
detik manusia pasti akan bertambah tua, tapi disetiap detik manusia belum tentu
akan bertambah dewasa”. Kau benar-benar memegangnya Sun, aku berani
mengatakan saat ini kamu telah SUKSES sahabatku, bukan karena kamu sudah
berhasil kerja di ASTRA dengan gaji besarnya, tapi karena pencapaianmu akan
kedewasaanmu.
Sun.. Mulai kini hidupmu
sudah berubah. Ibarat bermain Bulutangkis kamu tidak lagi bermain di katagori TUNGGAL
PUTRA, tapi di GANDA CAMPURAN (Hehehee...). Semua hal hal yang baru pasti akan datang, semua jelas berbeda
dari yang sebelumnya. Kamu kini punya tugas tentang keluarga Sakinah Sun... Tapi
kamu sudah punya modal kedewasaan sun, itu jauh lebih baik dari modal harta dan
tahta.. Aku tak mungkin mengguruimu tentang keluarga sakinah (Lahh..gimana
mau menggurui wong belum punya pengalaman), aku hanya ingin memberimu semangat saja (kaya Cheerleader di pinggir
lapangan basket gitu.. hehe) bahwa kamu pasti
bisa dan harus bisa untuk membangun keluarga yang sakinah, menjadi imam yang
baik bagi Citra, membagi kasih sayang seadil-adilnya dengan orang tua dan
mertua, juga menjadi panutan yang bisa dibanggakan untuk anak-anakmu kelak,
sehingga mereka menjadi anak yang sholeh dan sholehah. Amiiiin..
Terakhir Sun aku ingin
memberimu kado hadiah (bukan barang atau uang ya.. kan kamu tahu aku masih
KISMIN.. hehehe) ..
Doa Sun, aku hanya bisa
menghadiahimu Doa, bacalah semoga Allah mengabulkan doa mu saudaraku.. Amin..
Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami
isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan
jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa. (Q.S. Al-Furqan
:74)
......Dari Sahabat untuk Sahabat.....
Subhanallah fahmi bagus tulisannya
ReplyDelete